Assalamu alaikum, selamat siang teman-teman sekalian.
Selain bekerja sebagai dosen dan jualan online, saya juga berprofesi sebagai photographer dihari sabtu dan minggu. Pada kesempatan kali ini, saya ingin berbagi pengalaman saya menggunakan kamera Nikon D90. Kamera ini sangat cocok sekali bagi semi profesional photographer.
Nikon D90 sebagai penerus dari serian sebelumnya yatiu D70 dan D80, kamera ini dibekali dengan sensor 12.3 MP DX-format CMOS. Ditambah dengan prosesor EXCEED dan ISO 200-3200, memastikan kualitas gambar yang memukau meski di kondisi minim cahaya. Kamera ini juga didukung juga dengan teknologi eksklusif D-Movie Mode yang dapat merekam video kualitas HD. Dengan berbagai fitur mutakhir lainnya, Nikon D90 siap memenuhi kebutuhan fotografi Anda.
Kualitas Gambar yang Menakjubkan
Nikon D90 dirancang dengan sensor CMOS DX-format beresolusi 12.3 MP yang dikombinasikan dengan performa ISO yang memiliki rentang 200-3200, prosesor pengolah gambar EXPEED dan 1.5x crop factor, memastikan kualitas gambar yang benar-benar tajam dan jernih, tanpa perlu editan sekalipun. Pemotretan atau juga pengambilan video hanya dengan genggaman tangan pun akan tetap terlihat bagus walaupun pada kondisi low-light.
D-Movie Mode
Rekam video dengan kecepatan 24fps plus audio dan kualitas 720p HD pada format Motion JPEG, didukung dengan lensa NIKKOR. Tonton kembali hasil rekaman Anda bersama keluarga ataupun teman pada layar HDTV melalui kabel HDMI. Tak hanya itu, kemampuan continous shooting hingga 5.5 fps pada resolusi penuh semakin menambah daya tarik D90.
ISO 200 - 3200
Rentang ISO normal pada kamera ini adalah 100 - 6400, Anda juga bisa menambahnya hingga ISO 6400 dnegan fitur 1/3 EV. ISO yang tinggi membuat Anda bisa melakukan pemotretan pada kondisi kekurangan cahaya, ataupun juga berguna untuk meningkatkan kecepatan shutter untuk menangkap momen-momen yang berlangsung dengan sangat cepat.
Active D-Lighting
Salah satu fitur yang ada di seri kamera DSLR Nikon terbaru adalah Active D-Lighting. Fungsinya untuk mengontrol shadow dan highlight, sehingga detail foto akan selalu terjaga dengan baik.
Sistem Autofokus 11 Titik
Sistem ini secara konsisten, cepat dan akurat melakukan autofokus dan didukung dengan Nikon Scene Recognition System menghadrikan ketajaman pada objek di berbagai kondisi.
Nikon 3D Color Matrix Metering II
Dengan 420 piksel RGB 3D Color Matrix metering II dari Nikon yang sudah terkenal dan didukung dengan Scene Recognition System mengevaluasi gambar dan menghasilkan akurasi eksposur yang tak tertandingi.
Layar LCD 3" Resolusi Tinggi
Lakukan komposisi dan review hasil foto melalui layar LCD dengan 921.000 dot, yang juga akan memberikan Anda akses terhadap sistem menu kamera dengan kontrol yang cepat. Terdapat juga penyesuaian tingkat kecerahan pada layar sehingga Anda dapat melihat hasil gambar lebih jelas dan tajam pada dalam ataupun luar ruangan. Dengan sudut pandang 170 derajat akan memberikan hasil yang cerah serta hasil review yang lebih tajam.
Built-in Image Sensor Cleaning
Kamera ini dilengkapi dengann ultrasonic sensor pembersihan diri yang dapat membersihkan kamera dari partikel-partikel debu ataupun kotoran yang menempel pada sensor optical low pass filter sehingga lensa tetap bersih dan menghasilkan kualitas foto yang optimal.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini. terima kasih atas kunjungannya. click dibawah ini untuk melihat web paling keren.
www.pengenkeren.com
Update Ilmu Pengetahuan Tentang Teknologi Informasi, Review-review hardware terbaru (laptop,gadget,camera), Troubleshooting, Tips dan trik, dan Informasi terkini lainnya.
Pages
▼
Tuesday, September 29, 2015
Sunday, September 27, 2015
Perbedaan Bisnis Online dan Offline
Hai teman-teman blogger yang berbahagia. Sebelum anda mengenal kelebihan dan kurangan bisnis online. Mungkin perlu juga anda membaca artikel ini.
Perbedaan Antara Bisnis Online dan Offline.
Ada banyak sekali perbedaan antara kedua bisnis tersebut. Menurut saya, perbedaan tersebut yaitu:
1. Pembuatan
Kalau dilihat dari segi pembuatan, bisnis online bisa dibuat dalam waktu yang sangat singkat, ditambah lagi membuat bisnis online itu sangatlah mudah. Berbeda dengan bisnis offline yang pembuatannya memerlukan waktu lama, seperti pembuatan toko, izin, dan lain-lain yang menurut saya sangat ribet dan lama.
2. Biaya
Bisnis offline sudah bisa anda bayangkan biaya yang cukup atau bahkan sangat besar, seperti biaya sewa/buat toko, persediaan stock, gaji karyawan, dll. Sedangkan, jika anda berbisnis online, kita tidak membutuhkan biaya yang besar atau malah bisa dibilang tanpa modal.
3. Bukanya Toko
Bisnis online atau Toko Online, toko bisa kita buka 24 jam non stop tanpa harus kita jaga setiap saat. seperti yang pernah dibahas di artikel sebelumnya, toko anda tetap buka meski anda sedang tidur. berbeda dengan bisnis offline yang tokonya harus diawasi setiap saat, dan bila anda tidur atau tertidur, maka pembelipun tidak mau beli (kabur).
4. Jangkauan Pengunjung
Untuk bisnis online, pengunjung yang datang bisa dari berbagai daerah atau bahkan negara, karena produk yang dijual berada dalam jaringan internet. Berbeda dengan bisnis offline yang mungkin pengunjungnya adalah orang-orang yang ada disekitar anda atau yang kebetulan lewat ketoko anda.
5. Keterbatasan Pengunjung
Dalam bisnis online, pengunjung yang datang pun tak terbatas, bahkan seribu pengunjung dalam waktu yang bersamaan pun bisa. Berbeda dengan bisnis offline yang pengunjungnya terbatas, tergantung besar tokonya.
6. Pengiklanan
Untuk pengiklanan dalam bisnis online hanya memerlukan biaya yang sangat murah, atau bahkan tanpa biaya pun bisa. Anda bisa memasarkan atau mengiklankan produk Anda di sosial media, blog, dan lain sebagainya. Berbeda dengan bisnis offline yang memerlukan biaya yang sangat besar bila Anda ingin memasarkannya, seperti contohnya adalah pengiklanan melalui poster dijalan, iklan di TV, radio, koran dan lain-lain.
7. Keuntungan
Keuntungan Berbisnis online relatif lebih besar dibandingkan bisnis offline. karena kalau bisnis offline, anda hanya akan mendapatkan keuntungan sebagian saja, karena sebagiannya digunakan untuk membeli persediaan kembali. Berbeda dengan bisnis online yang keuntungannya bisa dinikmati 100%, karena ada bisnis online bisa dijalankan tanpa harus memiliki modal sekali pun.
Oke teman-teman. Terima kasih atas kunjungannya. Untuk yang berminat berbisnis online, ada peluang untuk anda. klik disini!
Sampai jumpa...
Perbedaan Antara Bisnis Online dan Offline.
Ada banyak sekali perbedaan antara kedua bisnis tersebut. Menurut saya, perbedaan tersebut yaitu:
1. Pembuatan
Kalau dilihat dari segi pembuatan, bisnis online bisa dibuat dalam waktu yang sangat singkat, ditambah lagi membuat bisnis online itu sangatlah mudah. Berbeda dengan bisnis offline yang pembuatannya memerlukan waktu lama, seperti pembuatan toko, izin, dan lain-lain yang menurut saya sangat ribet dan lama.
2. Biaya
Bisnis offline sudah bisa anda bayangkan biaya yang cukup atau bahkan sangat besar, seperti biaya sewa/buat toko, persediaan stock, gaji karyawan, dll. Sedangkan, jika anda berbisnis online, kita tidak membutuhkan biaya yang besar atau malah bisa dibilang tanpa modal.
3. Bukanya Toko
Bisnis online atau Toko Online, toko bisa kita buka 24 jam non stop tanpa harus kita jaga setiap saat. seperti yang pernah dibahas di artikel sebelumnya, toko anda tetap buka meski anda sedang tidur. berbeda dengan bisnis offline yang tokonya harus diawasi setiap saat, dan bila anda tidur atau tertidur, maka pembelipun tidak mau beli (kabur).
4. Jangkauan Pengunjung
Untuk bisnis online, pengunjung yang datang bisa dari berbagai daerah atau bahkan negara, karena produk yang dijual berada dalam jaringan internet. Berbeda dengan bisnis offline yang mungkin pengunjungnya adalah orang-orang yang ada disekitar anda atau yang kebetulan lewat ketoko anda.
5. Keterbatasan Pengunjung
Dalam bisnis online, pengunjung yang datang pun tak terbatas, bahkan seribu pengunjung dalam waktu yang bersamaan pun bisa. Berbeda dengan bisnis offline yang pengunjungnya terbatas, tergantung besar tokonya.
6. Pengiklanan
Untuk pengiklanan dalam bisnis online hanya memerlukan biaya yang sangat murah, atau bahkan tanpa biaya pun bisa. Anda bisa memasarkan atau mengiklankan produk Anda di sosial media, blog, dan lain sebagainya. Berbeda dengan bisnis offline yang memerlukan biaya yang sangat besar bila Anda ingin memasarkannya, seperti contohnya adalah pengiklanan melalui poster dijalan, iklan di TV, radio, koran dan lain-lain.
7. Keuntungan
Keuntungan Berbisnis online relatif lebih besar dibandingkan bisnis offline. karena kalau bisnis offline, anda hanya akan mendapatkan keuntungan sebagian saja, karena sebagiannya digunakan untuk membeli persediaan kembali. Berbeda dengan bisnis online yang keuntungannya bisa dinikmati 100%, karena ada bisnis online bisa dijalankan tanpa harus memiliki modal sekali pun.
Oke teman-teman. Terima kasih atas kunjungannya. Untuk yang berminat berbisnis online, ada peluang untuk anda. klik disini!
Sampai jumpa...
Tuesday, September 22, 2015
Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Bisnis Online
Mengenal Bisnis Online, mengenal pula kelebihan dan
kekurangannya
Apa sih bisnis online itu?. Bisnis online adalah sebuah
kegiatan berbisnis yang dilakukan secara online. Jika kita perhatikan dari segi
bahasa, kata bisnis memiliki pengertian usaha komersial dalan dunia perdagangan,
sedangkan online memiliki pengertian dalam jaringan. Dengan demikian, bisnis
online adalah usaha komersial dalam dunia perdagangan yang dilakukan dalam
jaringan (internet).
Sudah banyak sekali orang yang berbisnis dengan metode
online, karena banyak sekali keuntungannya dan persyaratannya pun cukup mudah.
Apalagi, dengan metode ini produk yang kita tawarkan tidak hanya dilihat oleh
orang sekitar saja. Produk kita bisa dilihat oleh orang se Indonesia bahkan
sedunia.
Syarat Berbisnis Online
Oke, sebelum kita mengenal lebih jauh mengenai apa itu
kelebihan dan kekuragan dari bisnis ini, alangkah lebih baiknya anda mengetahui
persyaratan dan berbisnis online. Ada 5 syarat yang harus dipenuhi oleh
pebisnis online:
1.
Dapat mengoperasikan komputer (Pc/laptop) dengan
baik
Ini merupakan dasar yang harus dimiliki
oleh pebisnis onlie karena semua yang dilakukan disini pastinya akan
menggunakan komputer.
2.
Memiliki Koneksi Internet yang cukup
Karena penjualan produk atau jasa yang kita
tawarkan menggunakan jaringan internet, tentunya ini menjadi syarat wajib bagi
para pebisnis online. Tanpa koneksi
internet, maka bisnis tidak akan bisa berjalan.
3.
Memiliki Email
Seorang pebisnis onlie wajib memiliki akun
email minimal satu. Alamat email ini akan selalu digunakan oleh pebisnis
online.
4.
Memiliki Akun Bank Local
Hal ini juga penting mengingat transaksi
yang dilakukan online, tanpa bertatap muka antara penjual dan pembeli.
Kebanyakan pebisnis online menggunakan akun bank seperti BCA, Mandiri, dan BRI.
5.
Memiliki Akun Bank Sedunia
Selain bank lokal, ini juga mungkin perlu dimiliki
oleh para pebisnis online. Sebagai contoh yaitu PayPal.
Keuntungan dan Kekurangan Berbisnis Online
Ada banyak sekali keuntungan yang dapat kita raih jika kita
menggunakan metone online. Akan tetapi, mungkin juga ada beberapa kelemahan
dari metode ini. Namun, menurut hemat saya dan pengalaman saya, lebih banyak
keuntungan (kelebihan) metode online dibanding kekurangan (kelemahannya).
Keuntungan (Kelebihan)
1.
Dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun
Bisnis online ini sangat fleksibel sekali. Anda
bisa menjalankannya tanpa harus memiliki tempat khusus (Kita bisa memilih
tempat berbisnis sendiri). Anda dapat melakukan bisnis online ini kapan saja
anda mau asalkan masih terkoneksi dengan internet.
2.
Tidak Dipungut biaya
Bisa dibilang bisnis online itu gratis
(tanpa modal). Akan tetapi menurut saya sih tidak benar benar tanpa biaya,
karena anda tetap harus mengeluarkan uang untuk beli kuota internet, kecuali anda
melakukan bisnis dikantor tempat anda kerja yang difasilitasi koneksi internet
(internet gratisan)
3.
Dapat berjalan sekalipun kita sedang tidur
Kok bisa?. Ya tentu saja bisa. Karena
sifatnya online, maka toko anda akan tetap buka tanpa harus anda awasi. Kapan pun
pelanggan bisa melihat produk yang kita jual, mau pagi, siang, sore, malam,
bahkan tengah malam pada saat anda tidur.
4.
Tidak banyak mengeluarkan Tenaga
Kenapa hemat tenaga? Karena pekerjaan anda
cukup ringan. Cukup dengan didepan komputer atau laptop sambil nyemil, ngopi,
ngeteh, tidur-tiduran, lesehan, pokoknya santai.
5.
Bisa dilakukan tanpa memiliki produk sendiri
Bisnis Online ini banyak macamnya. Bila
anda tidak punya produk sendiri, ada banyak alternatif bisnis online, contohnya
yaitu reseller dropship (yang saya lakukan saat ini), PPC, PTC, dan lain
sebagainya. Insya Allah akan kita bahas dipertemuan selanjutnya.
6.
Produk tidak hanya dilihat oleh orang-orang
sekitar saja
Seperti yang sudah saya singgung
sebelumnya, jika kita menjual produk di dunia maya, maka produk kita bisa
dilihat oleh orang diseluruh Indonesia, bahkan sedunia.
7.
Kita adalah bosnya
Dalam bisnis online, tidak ada istilah
karyawan. Sebagai pebisnis online, kita adalah bos bagi diri kita sendiri. Kita
bebas melakukan apa saja tanpa ada orang lainnya yang mengaturnya.
8.
Mudah mempromosikan produk
Bisnis online dalam hal pemasaran produk
tidak diribet bisnis offline yang mungkin harus door to door. Anda cukup
promosi lewat media-media sosial seperti facebook, twitter, g+, dll.
Kelemahan (Kekurangan Bisnis Online)
1.
Sangat bergantung pada internet
Semua kegiatan bisnis online selalu
membutuhkan koneksi internet. Tanpa internet, bisnis bisa berhenti (bubar) atau
dengan kata lain mati gaya, mati kutu, pokoknya ga bisa berkutik.
2.
Kurangnya Kepercayaan Konsumen
Sering adanya penipuan di internet membuat
tidak sedikit orang (calon pelanggan) yang masih kurang percaya dengan para
penjual di internet.
3.
Pelanggaran Hak Cipta
Apabila kita sebagai penjual “File” seperti
Ebook yang murni buatan (karya) kita sendiri, maka ketika produk kita tersebut
laku dipasaran. Tak perlu heran akan banyak para pembajak yang menjual produk
yang sama tanpa kita ketahui.
4.
Masalah pengiriman barang/produk
Dalam sistem online, ini mungkin bisa jadi
penghambat juga. Karena pelanggan tidak berada ditempat kita jualan, maka akan
ada biaya tambahan (ongkir). Kalau memang ukuran barang dan beratnya kecil
tidak terlalu jadi persoalan karena hanya akan dihitung berat 1 kg. Jika pake
jasa kurir JNE biasanya 9 ribu saja untuk per satu kilonya (pengiriman ke
JABODETABEK). Masalahnya kalo yang kita jual bentuk, ukuran dan beratnya besar.
Maka perlu biaya yang cukup banyak juga dan biasanya pembeli jadi pikir-pikir
dulu.